BANGKA SELATAN, DIKSINEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pengelolaan wahana permainan Bianglala dan Rainbow Slide yang berada dipusat Alun-alun Kota Toboali, Kawasan Himpang 5, sebesar Rp774 juta lebih per tahun.
Untuk pihak pengelola, Pemkab Bangka Selatan telah menetapkan pihak ketiga selaku pengelola wahana permainan Bianglala dan Rainbow Slide yang terletak di Alun-alun Kota Toboali, Kawasan Himpang 5, Kabupaten Bangka Selatan.
Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga, Firmansyah, mengatakan penetapan pihak pengelola Bianglala dan Rainbow Slide saat ini berdasarkan hasil lelang terbuka.
“Untuk pihak pengelola saat ini yakni PT. Mitra Abadi, pengelolaan wahana tersebut berdasarkan ketentuan sewa. Dengan pengelolaan oleh pihak ketiga sesuai berdasarkan Permendagri Nomor 7 Tahun 2024, terdapat dua skema yang bisa dilakukan yakni sewa dan KSP,” tuturnya Senin, (17/3/2024)
Ia menambahkan, berdasarkan ketentuan sewa, jadi dalam pengelolaan pihak ketiga berdasarkan Permendagri ada dua skema yang bisa dilakukan yaitu sewa dan KSP. Pengelolanya PT Mitra Abadi yang merupakan importir wahana permainan tersebut.
Untuk masalah pemungutan retribusi wahana permainan, Firmansyah menjelaskan bahwa jika menggunakan skema ketentuan sewa tidak perlu menggunakan Perda atau Perbup, tapi berdasarkan Permendagri.
“Kalau sewa tidak mengunakan Perda atau Perbup tapi Permendagri. Jika Perda terkait retribusi pengelolaan langsung dinas bukan pihak ketiga,” jelas Firmansyah.
Ia juga menjelaskan, bahwa pengelolaan ini dilakukan oleh pihallk ketiga dengan skema sewa memiliki landasan hukum yang beda kalau di kelola langsung oleh pemerintah daerah. Kalau pemerintah daerah sendiri yang mengelola, maka pemungutan retribusi akan diatur sesuai dengan perda.
“Kami berharap, dengan adanya wahana permainan Bianglala dan Rainbow Slide ini dapat mendongkrak perekonomian masyarakat. Terutama para pelaku usaha kecil dan mengah yang berjualan disekitar kawasan Alun-alun dan juga dapat menarik wisatawan untuk datang ke Bangka Selatan,” ungkapnya.