Sungailiat, DiksiNews.com – Sejumlah belasan nelayan pesisir Sungailiat turut menyikapi terjadinya pendangkalan yang terjadi di Alur Muara Air Kantung, Sungailiat. Lacipi salah satu nelayan bubu mengatakan jika pendangkalan alur muara air kantung yang terjadi beberapa hari ini hanyalah sebatas isu, Senin (22/2/2021).
Menurutnya, pendangkalan alur muara sudah sejak lama terjadi dikalangan masyarakat pesisir dan nelayan.
“Itu sudah lama yang katanya sering dangkal, yang penting itu muara terus diperbaiki untuk keluar masuk,” tegasnya.
Sementara menurut, Cemli salah satu warga Lingkungan Nelayan II mengharapkan agar isu pendangkalan alur muara tidak dimanfaatkan oleh oknum atau kelompok untuk mencari kambing hitam atau kepentingan pribadi.
“Perahu saya ada 2 disitu, menurut saya pendangkalan itu karena gelombang besar. Kalau ada kelompok diluar nelayan katakan PT Pulomas tidak bermanfaat, saya tidak setuju karena yang merasakan nelayan, jangan jadikan kambing hitam,” ungkapnya.
Merasa perahunya bertambat di muara air kantung, para nelayan tersebut menerangkan bahwa akses keluar masuk alur muara tetap dapat berfungsi dikarenakan tidak terlepas dari jasa PT. Pulomas Sentosa yang terus melakukan aktifitas pengerukan secara legal.
Menurut mereka, pengerukan yang terus dilakukan oleh PT. Pulomas secara otomatis meminimalisir pendangkalan alur muara air kantung setiap harinya.
Selain itu mereka berpesan agar kelompok atau perorangan yang mengaku berpihak terhadap kepentingan nelayan dapat arif dan bijak dalam memberikan komentar isu pendangkalan alur muara tersebut.
“Saya berharap PT. Pulomas itu terus keruk alur muara, jangan sampai berhenti. Kalau pendangkalan itu kan karena gelombang bawa pasir, harapannya ya cepat dikerjakan PT. Pulomas,” tukasnya.
Komentar